Senin, 09 April 2012

Pemain Asing Baru di ISL Cukup ITC

PT Liga Indonesia (Liga) lebih fleksibel menerima pemain asing baru di putaran kedua Indonesia Super League (ISL) 2011/2012. Terutama masalah kelengkapan administrasi. Dengan hanya kantongi international transfer certificate (ITC), amunisi pendatang baru sudah bisa merasakan atmosfer kompetisi kasta tertinggi PSSI versi La Nyalla Mattalitti. “ITC sudah cukup sebagai dasar untuk mengesahkan pemain. Asal ada ITC, pemain asing baru sudah bisa dimainkan di ISL,” ungkap Sekretaris Liga Tigorshalom Boboy.

Tigor mengatakan, di musim sebelumnya, klub dilarang menurunkan pemain baru jika belum kantongi visa kerja atau Kitas (kartu izin
tinggal sementara) dari Imigrasi dan ITC.

Kemudahan memainkan pemain ini, diakui tak lepas dari kondisi persepakbolaan Indonesia. Bahwa federasi yang memiliki hubungan dengan FIFA yang menjadi sponsor kegiatan kompetisi di Indonesia masih setengah-setengah akui ISL sebagai kompetisi resmi.

Imbasnya, Djohar Arifin sebagai Ketum PSSI versi KLB Solo, ogah berikan rekomendasi mengurus visa kerja bagi pemain asing.

Alasannya, pemain asing itu main di liga ilegal. Jika kebijakan ini tidak berubah, sampai kapan pun, pemain
asing tidak akan bisa mendapatkan visa kerja.

“Visa kerjakan hubungannya dengan internal dalam negeri. Kami telah ajukan permohonan sesuai prosedur. Tapi, jika federasi tidak mau berikan
rekomendasi ya susah, karena kesulitan ini bukan di klub, ya kita maklumi. Beda dengan ITC, masalah ini bisa sampai ke FIFA,” tukasnya.

ITC menjadi persyaratan mutlak untuk pendatang baru di ISL karena berurusan dengan FIFA.
Tanpa ITC, pemain dan klub bersangkutan bisa berujung pada gugatan. Sebab, mereka memainkan pemain yang gak sah dan masih berurusan dengan mantan klub. Fungsi ITC adalah sebagai tanda memutus kerja sama dengan klub lama dan memulai dengan klub baru.

ITC diperoleh melalui transfer matching system (TMS). TMS di FIFA sudah tutup per 28 Februari lalu.
Artinya, proses mendapatkan ITC tidak bisa dilakukan selain Februari.
“Jika ada pemain asing pendatang baru setelah Februari, mungkin saja klub sebelumnya sudah lakukan TMS saat masih dibuka. Yang pasti, kalau ITC keluar langsung dilakukan pengesahan. Tapi, sejauh ini belum ada pendaftaran satu pun pemain asing baru ke Liga,” ujarnya. (kmd/ce5)

@sumeks

Tidak ada komentar: