Sabtu, 14 April 2012

Kasdiola Puji Rivki Mokodompit

Pelatih Sriwijaya FC, Kas Hartadi memuji penampilan kiper lapis kedua, Rivky Daython Mokodompit. Meski hanya bermain selama 29 menit, menggantikan Ferry Rotinsulu yang cedera, penampilan kiper asal Bolaang Mongondow Sulawesi Utara ini mampu memikat hati sang pelatih.

“Mokodompit (Rivky Daython) sukses menjalankan tugasnya dengan baik. Kepercayaan dirinya sudah mulai terbangun. Dia (Rivky, red) sudah terliaht tenang. Mudah-mudahan ini menjadi motivasi sekaligus membangun mentalnya di pertandingan selanjutnya,” kata pelatih Sriwijaya FC, Kas Hartadi.

Maklum bila coach Kas Hartadi sangat puas dengan penampilan kiper keduanya itu. Sebab, Mokodompit sukses menjadi penolong kemenangan Sriwijaya. Berkat kesuksesannya menggagalkan tendangan penalti gelandang Deltras, Fachrudin pada menit ke-89.

Kiper berjersey nomor 33 itu sukses menepis tendangan Fachrudin yang diarahkan ke pojok kanan dirinya. Dengan kesuksesan itu, Sriwijaya akhirnya mampu membawa pulang poin, lantaran sebelumnya, striker andalan Hilton Moreira sukses membobol gawang tun rumah pada menit ke-83.
“Ketenagannya terlihat setelah mampu membaca pergerakan bola dari tendangan penalty Fachrudin. Mokodompit juga mampu mematahkan beberapa peluang yang dimiliki Deltras,” puji mantan arsitek SFC U-21 itu.

Rivky sendiri memiih merendah atas pujian pelatih Kas Hartadi. Menurutnya keberhasilan tersebut juga berkat kerja sama tim. Justru dukungan para pemain Sriwijaya membuatnya tampil lepas tanpa beban.

“Saya bersyukur bisa memberikan yang terbaik untuk Sriwijaya FC. Mneggagalkan tendangan penalty Fachruddin merupakan tanggung jawab saya sebagai penjaga gawang. Saya hanya menjalankan dan tidak memikirkan apa-apa sebelum tendangan penalti. Kedepan saya berharap penampilan saya terus meningkat seiring dukungan teman-teman. Kalau disamakan dengan Ferry, saya masih jauh karena Ferry kiper senior dan sudah banyak pengalaman. Saya sendiri masih banyak belajar dari dia (Ferry red),” ujar Rivky.

Bagaimana dengan kondisi Ferry Rotinsulu yang harus keluar dimenit ke-64? Menurut entrenador dari Solo, Jateng itu, kondisi cedera Ferry tak terlalu parah. Hanya butuh beberap hari untuk pemulihan.

“Ferry hanya mengalami kram saja. Sehingga, kami harus menariknya keluar. Namun, kondisinya tak terlalu parah. Saya lihat setelah pertandingan tadi (kemarin, red) sudah mulai pulih,” lanjut mantan arsitek SYSA Muba itu.

Nah, melihat kondisi itu, mantan pemain Kramayudha Tiga Berlian itu memastikan, Ferry Rotinsulu bisa dimainkan saat melawat ke kandang Persisam Putra Samarinda, (18/4) nanti. “Mungkin hanya pemulihan sebentar saja. Lawan Persisam sudah bisa main kembali,” pungkas mantan pemain Timnas Indonesia itu. (gsm/cj1)

@sumeks

Tidak ada komentar: