Hingga hari keempat, Jumat (20/4), jumlah pemain yang mengikuti pemusatan latihan Tim Nasional djohar arifin di GOR Universitas Yogyakarta, Sleman, masih belum lengkap. Dari 45 pemain, baru 21 yang memenuhi panggilan PSSI.
PSSI belum bisa mendatangkan para
pemain dari klub yang berlaga di Indonesia Super League atau ISL.
Sementara itu, sejumlah pemain Indonesia yang berlaga di luar negeri baru akan ikut bergabung awal Mei mendatang. Timnas djohar ini diproyeksikan untuk mengikuti turnamen internasional Al Nakbah di Palestina, pertengahan Mei nanti.
Setelah gagal mendatangkan pemain-pemain berkualitas, persoalan lain muncul.
Rencana beruji coba melawan Timnas Malaysia batal digelar. Padahal, sebelumnya Timnas Indonesia diagendakan menggelar uji coba melawan Malaysia sebelum berangkat ke Palestina.
Malaysia menolak uji coba karena kualitas timnas indonesia saat ini dianggap tidak mumpuni.
Menyusul gagalnya uji coba ke luar negeri, timnas hanya akan menjalani uji coba melawan klub-klub lokal, yaitu PPSM KN Magelang pada 3 Mei, PSS Sleman 6 Mei, dan PS UNY 9 Mei. Uji coba tersebut dilakukan untuk mengukur kekuatan timmas yang akan bertanding di Palestina.(BOG)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar