Senin, 02 April 2012

Sriwijaya Akan Sanksi Syamsul Chaeruddin


Keberadaan Samsul Chaeruddin hingga saat ini tidak diketahui Manajemen dan pelatih Sriwijaya FC.
Oleh karena itu Manajemen bakal memberikan sanksi tegas kepada Samsul jika tidak memberikan kabar dalam dua hari kedepan. “Kita lihat saja satu atau dua hari kedepan. Jika belum ada kabar atau datang ke Palembang, pasti akan ada sanksi keras,” kata Direktur Teknik dan SDM PT SOM Hendri Zainuddin.

Dilanjutkannya, bentuk sanksi tersebut baru akan dibahas jika Samsul tidak memberi kabar. “Kita tidak ingin Samsul merusak harmonisasi tim. Sehingga bisa menjadi pelajaran bagi pemain lain,” sambungnya. Sejak dua bulan terakhir, Samsul memang diisukan bakal hengkang ke klub Indonesia Premier League (IPL) PSM Makassar. Isu makin kencang ketika Samsul bertemu dengan pelatih PSM Petar Segart di Hotel Imperial Aryaduta beberapa waktu lalu. Usai bertemu Petar, mantan kapten PSM itu menuju mess pemain di Jalan Tupai. Beberapa lama Syamsul di mess tersebut dan menyapa para pemain dan offisial.

Hendri hingga saat ini mengungkapkan belum ada komunikasi dengan Samsul sama sekali. Sehingga menurutnya rencana perpindahan Samsul ke PSM hanya isapan jempol.

“Samsul terikat kontrak satu musim dengan Sriwijaya FC. Pelatih juga ingin mempertahankannya, jadi kontrak tersebut harus dihormati,” urainya.

Sementara pelatih Sriwijaya FC Kas Hartadi menyatakan dirinya sangat berharap Samsul tetap bertahan.
Oleh karena itu pria asli Solo ini meminta kepada Manajemen agar tidak
mengabulkan keinginan Samsul apabila ingin hengkang.

“Tetapi sekali lagi itu urusannya dengan Manajemen. Tidak akan mudah bagi Samsul untuk mundur, semua ada mekanismenya,” tegas Kas.

Kas tidak menampik dirinya kecewa dengan sikap Samsul. Apalagi sudah sejak dua hari terakhir dirinya menghubungi via telepon dan sms, tidak mendapat respon dari pemain dengan nomor punggung delapan tersebut.

“Jika memang hatinya sudah tidak untuk Sriwijaya FC, sebenarnya saya tidak masalah. Tetapi bukan seperti ini caranya. Jika dibiarkan, maka bisa ditiru pemain lain dengan mencari-cari alasan,” pungkasnya. (kie)

@12paz

Tidak ada komentar: