PALEMBANG.PE- Kabar buruk kembali menerpa barisan Ka-Ka (Kas Hartadi-Kayamba). Kali ini berita tidak sedap menghampiri pemain depan Sriwijaya FC Hilton Moreira karena saat ini mendekam di kantor pihak kepolisian di Banten.
Berita ini pun diaminkan Hendri Zainuddin Direktur Teknis dan SDM (PT.SOM) yang mengatakan Hilton benar ditahan di kantor polisi. Alhasil, dirinya hari ini (kemarin red) tidak bisa bergabung latihan bersama teman-temannya yang lain di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ).
“Sekarang dia berada dikantor kepolisian di Banten. Saya juga belum jelas dia ada kendala apa dan ada permasalahan apa, “kata Hendri setelah menghubungi Hilton melalui Hand Phone (HP) pribadi milikinya di GOR Palembang Sport & Convention Center (PSCC) usai acar ISTAF Super Series 2012 kejuaran Sepak Takraw Dunia.
Sementara itu Kas Hartadi Pelatih Kepala Sriwijaya Football Club (SFC) juga mengutarakan Hilton tidak datang pada saat latihan perdana di Palembang. “Semua pemain datang dan yang tidak hadir hanya Hilton. Saya tidak tahu alasan dia kenapa tidak datang dan dia juga tidak izin kepada saya, “ungkapnya
Menurut kasak-kusuk yang terdengar Hilton mendapatkan permasalahan yang cukup rumit hingga ditahan dikantor kepolisian. “Katanya dia dijebak dan ada yang tidak senang dengan dia disana! Tapi dia juga belum jelaskan detail pokok permasalahannya apa. Dia berjanji akan menggelar jumpa press kepada temen-temen media apabila dia berada di Palembang, “timpal Hendri lagi.
Pria kelahiran Brasil, 27 Februari 1981 terbang ke Jakarta untuk menghadiri undangan RCTI dalam laga Starbol Dream Team of Indonesia versus Internasional Stars. Pada saat hendak pulang ke Palembang dipenerbangan pesawat pagi Hilton ditahan dan di sore harinya tidak ada kabar serta absen dilatihan perdana Laskar Wong Kito. Menurut kabar terakhir yang didapatkan koran ini, Hilton ditahan lantaran diduga berlaku ‘cabul’ dengan pramugari. Sampai berita ini diterbitkan belum ada data jelas yang menegaskan kejadian itu.
“Saya juga belum mendapatkan kabar dari Hilton dan Kas Hartadi. Kalo ada permasalahan besar pasti dia melapor kepada kami, “tutup Augie Bunyamin Direktur Keuangan PT.SOM. (MLM)
@palpres
Tidak ada komentar:
Posting Komentar