Senin, 05 Maret 2012

S-Man Sumsel (SMS) Imbau Suporter Damai

Bentrok kerap terjadi antar supporter pendukung Sriwijaya FC, kala tim kebanggaan Sumsel ini menjalani partai kandang. Bahkan pada dua laga terakhir, terjadi bentrok serius antar Bela Armada Sriwijaya (Simanis dan SMS) versus Singa Mania.

Khawatir kejadian serupa terulang, maka menjelang laga melawan Mitra Kukar, Kamis (8/3/3012) nanti, Sriwijaya Mania Sumsel mengimbau agar supporter berdamai dan tidak mengulangi peristiwa serupa.

Adapun bentrok panas terjadi yakni saat laga melawan Deltras Sidoarjo pada 8 Februari lalu dan terakhir menghadapi Persisam Putra Samarinda pada Sabtu (3/3/2012).

Korban pun berjatuhan di kedua belah pihak. Namun, bagi Sriwijaya Mania Sumsel (SMS), tidak ada dendam dan mengimbau agar para supporter berdamai.

"Kalau mau marah ya kami, karena SMS selama ini tidak pernah terlibat, hanya korban saja. Kami tidak pernah bermasalah dengan siapa pun termasuk Singa Mania. Namun nyatanya anggota kami jadi korban penusukan, bahkan bendera dan baju kami dibakar, anggota kami ditelanjangi. Tetapi sudah lah itu sudah berlalu, saya berharap laga SFC vs Mitra Kukar nanti tidak ada lagi bentrok. Saya sudah meminta semua anggota untuk bisa menahan diri," jelas Ketua SMS Edy Ismail kepada Sripoku.com, Senin (5/3/2012).

Edy mengatakan, akan mengumpulkan para ketua korwil SMS di Palembang, pada Rabu (7/3/2012), agar mengarahkan para anggotanya untuk tidak terpancing provokasi atau keributan yang selama ini berakhir dengan bentrok berdarah.

"Karena sudah banyak anggota kami jadi korban, bahkan tidak tahu berapa kali saya mengganti kaca mobil yang kami sewa karena dirusak suporter lawan," jelas Edy.

Edy pun berharap pihak Singa Mania dan Simanis mengambil langkah serupa, memanggil setiap ketua korwil agar bisa mengarahkan anggota mereka untuk tidak terlibat pertikaian dan bentrok.

Sebab menurut Edy kejadian itu sangat merugikan semua pihak, supporter, masyarakat, aparat keamanan, bahkan tim.

"Sebenarnya tim yang paling dirugikan, kemudian suporter sendiri," tegas Eddy.

@sripoku

Tidak ada komentar: