Jumat, 27 April 2012

La Nyalla: Awas, Isu Sesat!

SEUSAI bertemu tim investigasi AFC, beredar banyak kabar soal hasil pertemuan itu. La Nyalla Mattalitti minta anggotanya jangan sampai terhasut kabar itu.

Perwakilan 2 kepengurusan PSSI, pimpinan La Nyalla dan pimpinan Djohar Arifin Husin, Selasa (24/4) bertemu tim investigasi AFC yang bertugas menelusuri kisruh sepakbola Indonesia.

Tidak ada pernyataan ataupun keputusan yang disampaikan tim investigasi AFC yang dihuni Wakil Presiden AFC HRH Prince Abdullah lbni Sultan Ahmad Shah, Exco FIFA dan AFC Worawi Makudi, Sekjen AFC Alex Soosay, dan Ketua Komite Anggota Asosiasi serta Hubungan Internasional AFC James Johnson terkait pertemuan di Ritz Carlton, Bukit Bintang, Malaysia.

Meski begitu, banyak kabar menyebutkan tim investigasi sudah membuat keputusan dan perintah buat 2 kepengurusan PSSI.

Mulai dari perintah kepada 2 kepengurusan PSSI untuk bertemu hingga adanya rencana FIFA menurunkan Komite Normalisasi (KN) sebagai langkah menyelesaikan kisruh sepakbola Indonesia.

Menyikapi kondisi itu, PSSI.pimpinan La Nyalla berusaha komunikatif. Mereka langsung menyurati para anggota PSSI dan menjelaskan kondisi pertemuan 2 utusannya, Hinca Pandjaitan dan Joko 'Jodri' Driyono, dengan tim investigasi AFC.

Lewat surat yang dikirim ke seluruh anggota PSSI itu, La Nyalla berharap anggotanya tidak mudah terhasut kabar yang tidak benar dan tidak bisa dipertanggungjawabkan. La Nyalla pun minta para anggota PSSI konsisten dengan sikap yang telah diambil.

"Teguhkan pendirian. Jangan terpengaruh dengan situasi dan kabar yang sengaja dibuat pihak yang tidak bertanggung jawab," tegas La Nyalla, Kamis (26/4).

"PSSI dan anggota PSSI yang terlibat dalam Kongres Luar Biasa (KLB) 18 Maret 2012 harus yakin jalan dan sikap yang diambil adalah benar," lanjut La Nyalla

La Nyalla pun mengingatkan pintu rekonsiliasi dengan Djohar telah tertutup. Hal itu, menurut La Nyalla, memang sudah jadi keputusan KLB 18 Maret 2012.

"KLB 18 Maret 2012 telah menunjuk kepengurusan baru PSSI. Dengan kata lain, tidak ada lagi rekonsiliasi," pungkas La Nyalla.

Acting Sekjen PSSI Tigor shalom Boboy menambahkan, surat yang dikirim PSSI kepada anggotanya, Kamis (26/4), ditembuskan pula ke AFC.

"Itu adalah mekanisme organisasi. Untuk anggota, kami ingin menjelaskan pertemuan itu kepada mereka agar mereka tidak bertanya-tanya. Begitu juga dengan alasan kami menembuskan surat itu ke AFC," terang Tigorshalom. ksb

@12paz

Tidak ada komentar: