Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) kedatangan tamu, Kamis (29/3/2012). Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin mengatakan Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) menyambangi kantor PSSI untuk meminta penjelasan kepada PSSI mengenai kisruh sepak bola nasional yang berkepanjangan ini.
"Mereka (APPI).berharap penyelesaian ini segera terwujud karena dampak yg paling dirugikan dari perselisihan ini adalah para pemain dan (kisruh) ini sangat tidak bagus bagi masa depan karir mereka.
Contoh mereka punya kemampuan untuk main di timas, terumata yang main di ISL, tapi tidak bsia memperkuat timnas karena ada larangan dari FIFA," kata Ketua Umum,
Djohar Arifin Husin, kepada wartawan.
"Juga terancamnya 81 pemain asing yang ada di ISL, karena perpanjangan visa mereka kemungkinan tidak akan didapatkan. Sebab, PSSI tidak akan memberikan rekomendasi karena mereka berada di luar kompetisi kami," lanjutnya.
Djohar juga menyampaikan, pihaknya meminta APPI untuk mendorong pihak klub agar cepat menyelesaikan masalah ini. Menurutnya, konflik membuat semua pihak dirugikan.
Hal senada juga disampaikan oleh Bob Hippy. Bob meminta APPI menjadi mediator antara penyelenggara Indonesian Premier League (IPL) dan Indonesia Super League (ISL).
"Kita minta mereka.memberikan peranan untuk menyatukan dua kompetisi ini,".ungkapnya.
Dalam pertemuan itu, APPI diwakili oleh Ponaryo Astaman, Robbie Gaspar, Greg Nwokolo dan beberapa anggota
APPI lainnya.
Sementara PSSI diwakili oleh Ketum Djohar Arifin Husin dan anggota lainnya, seperti Bob Hippy dan Hadiyandra.
@kompasbola
Tidak ada komentar:
Posting Komentar