PALEMBANG. PE - Sebelum bertemu Laskar Wong Kito tampaknya tim tamu Pesidafon tidak mau mengusung target tinggi di kesempatan pertama bertemu Laskar Wong Kito dilaga tandangnya.
Ernest P Asisten Pelatih Pesidafo...n menjelaskan kepada wartawan koran ini, dia tidak berani menargetkan poin penuh di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ). “Waduh, kami tidak mau muluk-muluk untuk dapatkan tiga poin melawan Sriwijaya FC, “jelasnya singkat.
“Siapa yang tidak tahu dengan Sriwijaya FC semua pemainya adalah pemain terbaik di Indonesia. Tidak hanya itu saja pemain cadangannya saja pemain timnas, semua pemain patut kami waspadai. Untuk mendapatkan tiga poin disini cukup sulit mendapatkan hasil imbang saja kami sudah bersukur, “ulasnya sembari merenda
Sementara itu Kas Hartadi sedikit sesumbar dengan perolehan poin penuh dihadapan publik sendiri. ”Target kita tiga poin dan itu semua sudah menjadi keputusan kami bersama menangkan setiap pertandingan kandang, “ujarnya
Kekalahan didua tour kandang Sriwijaya FC dijadikan faktor fundamental Elang dari Papua julukan Pesidafon tidak mau sesumbar menghadapi Laskar Wong Kito nantinya. “Kekalahan mereka di Papua pastinya menjadikan Sriwijaya FC ingin bangkit untuk mendapatkan poin yang sudah terbuang. Apa lagi bermain dikandang sendiri mereka pastinya bermain lebih bernafsu, “timpal Erenest.
Dikabarkan juga punggawa terbaik Pesidafon Eduard Ivakdalam terpaksa di ditinggal lantaran mendapatkan cedera otot paha ketika latihan untuk menghadapi Sriwijaya FC. “Iya dia terlalu bersemangat dan otot kakinya tertarik tidak bisa kita bawa kesini karena perlu satu minggu masa penyembuhan. Tidak hanya Ivakdalam, Bejo pemain belakang kita cedera hamstring dan butuh penyembuhan selama 1 bulan, “bebernya. (MLM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar