Demi meraup poin sempurna, Sriwijaya FC akan mematikan lini tengah Persiba Balikpapan, dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL), di Stadion Persiba, Jumat (1/6) besok. Pasalnya, kekuatan skuad Beruang Madu terletak di lini tengah.
“Saya sudah saksikan pertandingan Persiba lawan Mitra Kukar. Dari situ saya mendapat kesimpulan jika mereka kuat di lini tengah, di situ ada Asri Akbar dan Ahmad Sembiring.
Mereka dominan di lini tengah. Kami sudah pelajari itu dalam persiapan tim kami,” ujar pelatih SFC, Kas Hartadi, Rabu (30/5).
Kas menambahkan, Firman Utina dan kawan kawan sudah tiba di Balikpapan pukul 19.45 kemarin. Pemain dalam kondisi baik dan langsung istirahat di Hotel Lestari Balikpapan. Hari ini, Sriwijaya akan menjajal Stadion Persiba.
“Kita sudah berada di Balikpapan, tim akan mulai memantapkan taktik dan strategi. Secara keseluruhan kondisi tim sangat baik dan tidak mengalami kelelahan berarti,” sambungnya.
Pelatih asal Solo itu sudah menginstruksikan kepada para pemainnya untuk mengunci Asri Akbar dan Ahmad Sembiring yang dikenal memiliki kecepatan dan jelajah bagus di lini tengah. Keduanya sering menjadi pemain penting dalam terciptanya gol-gol bagi Persiba.
“Kita instruksikan gelandang bertahan kita untuk mematikan pergerakan kedua pemain itu, karena mereka adalah kreator serangan dan sering memberikan umpan berpeluang gol bagi Aldo Barreto. Tapi, kalau mereka sudah dikunci otomatis Aldo tak akan bisa berbuat apa apa di lini depan,” Kas menjelaskan.
“Target kita mendapat poin di Balikpapan. Berapapun hasil yang didapat akan kita syukuri karena sangat berguna dalam menentukan perburuan tropi juara,” imbuh dia.
Mantan pemain Kramayudha Tiga Berlian (KTB) Palembang itu mengingatkan, kemenangan besar 5-1 di pertemuan pertama, tidak bisa menjadi indikator pertandingan besok.
Apalagi, Persiba jauh lebih kuat pada putaran kedua.
“Lawan Mitra mereka memainkan bola-bola panjang dan mengandalkan serangan balik. Pola seperti ini patut kita waspadai dan pemain harus terus berkonsentrasi,” jelasnya.
Menurut Kas, dari bola long passing ini, trio asing Persiba, Kenji Adachihara, Aldo Barreto, dan Sohei Matsunaga mampu memanfaatkannya untuk mencetak gol.
“Tiga pemain Persiba ini selalu merepotkan barisan pertahanan setiap tim lawan. Bahkan hampir 70 persen gol yang dicetak Persiba musim ini dihasilkan tiga pemain ini. Jadi kita patut menghentikan serangan bola
long passing mereka,” ungkapnya.
“Tapi, Persiba lemah di lin belakang, pastinya kami ingin manfaatkan kelemahan ini. Satu poin di kandang lawan sudah cukup bagus,” pungkas Kas.
@BP
Tidak ada komentar:
Posting Komentar