Manajemen Mitra Kutai Kartanegara (Kukar) mengaku kecewa dengan keputusan wasit Jumadi Adi, yang memberikan kartu merah kepada kapten kesebelasan mereka, Hamka Hamzah, saat laga menghadapi Sriwijaya FC, Kamis (8/3/2012) kemarin. Mitra Kukar pun berencana melayangkan surat protes ke PT Liga Liga Indonesia.
Asisten Pelatih Mitra Kukar, Sukardi Kardoks, mengaku kecewa dengan keputusan wasit yang langsung memberikan kartu merah kepada Hamka Hamzah. "Dia itukan kapten, dia punya hak protes. Kalau memang tidak suka diprotes, beri kartu kuning dulu. Inikan langsung diberi kartu merah," ungkap Sukardi, Jumat (9/3/2012).
Sukardi mengatakan, dari informasi yang berhasil dihimpunnya, wasit
mengganjar kartu merah lantaran Hamka Hamza disebut-sebut memaki wasit.
"Saya tanya kepada Hamka, dia tidak maki-maki wasit. Dia sebagai kapten boleh memprotes keputusan wasit," ucap Sukardi yang menghubungi Tribun.
Pasalnya, lanjut dia, keputusan wasit dan hakim garis bertolak belakang alias berbeda. Dengan keputusan wasit memberikan kartu merah kepada Hamka, Sukardi mengaku sedang
mengkonsultasikan dengan Ketua Umum Mitra Kukar Endri Erawan. "Saya akan kumpulkan bukti dan
konsultasi, sebelum membuat surat protes resmi," ujarnya.
@tribun kaltim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar