▼
Senin, 26 November 2012
Indonesi vs Singapura di AFF Bagai IPL vs ISL
Setelah ditahan imbang Laos 2-2, Indonesia selanjutnya akan berhadapan dengan pimpinan sementara Grup B, Singapura, 28 November 2012. Singapura sukses memetik kemenangan di laga perdana usai mengalahkan juara bertahan, Malaysia, dengan skor 3-0.
Singapura tentu saja bukan lawan mudah bagi Indonesia. Selain memiliki pemain berpostur yang tinggi, pasukan Radojko Avramovic juga dihuni pemain-pemain yang sempat merumput di Indonesia.
Sebut saja, Baihakki Khaizan. Pemain bertahan dengan postur 190 cm ini sempat satu musim membela Persija Jakarta mengarungi Liga Super Indonesia (ISL). Selanjutnya, Baihakki pindah ke tim Persib Bandung sebelum membela Medan Chiefs yang berlaga di Liga Primer Indonesia.
Langkah yang sama juga diikuti oleh Fahrudin Mustafic. Gelandang hasil naturalisasi ini juga pernah memperkuat Persija bersama Baihakki pada musim 2009-2010. Musim berikutnya, Mustafic memilih hengkang ke Persela Lamongan sebelum memilih kembali ke Liga Singapura.
Kapten Singapura, Muhammad Sharil bin Ishak juga tercatat pernah memperkuat tim ISL, Persib Bandung selama enam bulan. Bersama Maung Bandung, Ishak tampil sebanyak 11 kali sebelum kemudian memilih bergabung Medan Chief. Saat ini Ishak telah kembali ke negaranya.
Satu pemain Singapura lainnya yang sempat bermain di ISL adalah striker Khairul Amri Mohamad. Pemain berusia 27 tahun ini tercatat pernah membela Persiba Balikpapan pada musim 2010-2011. Selama memperkuat Beruang Madu, Amri mencetak sembilan gol dari 23 laga.
Deretan pemain jebolan ISL ini tentu akan berhadapan dengan skuad Indonesia yang mayoritas dihuni pemain jebolan Indonesian Premier League (IPL) bentukan PSSI, yang kini menjadi rival dari ISL. Satu-satunya pemain ISL yang memperkuat tim Merah Putih adalah Bambang Pamungkas yang sampai masih berkostum Persija Jakarta. Saat menghadapi Laos, Bambang yang sempat menyandang ban kapten tidak tampil penuh setelah digantikan Vendri Mofu menit ke-65.
Avramovic mengaku gembira dengan penampilan skuadnya pada laga perdana melawan Malaysia. Meski demikian, dia tetap akan mempersiapkan timnya sebaik mungkin menghadapi Indonesia. "Kami akan bertemu Indonesia dan ini tidak akan mudah," katanya.
"Mereka mampu menyamakan kedudukan dengan Laos menjadi 2-2, jadi kami akan mempersiapkan diri dengan baik," beber Avramovic.
Seperti diketahui, dualisme organisasi yang menimpa PSSI saat ini telah berimbas kepada kompetisi dan timnas. Saat ini, ada dua kompetisi yang bergulir di tanah air, yakni ISL dan IPL. ISL merupakan kompetisi yang dikelola oleh PT Liga Indonesia. Sedangkan IPL dikelola oleh PT LPIS di bawah kendali PSSI. Pemain-pemain dari ISL sebagian besar menolak bergabung dengan timnas setelah joint committe gagal melakukan harmonisasi timnas sesuai dengan MoU yang telah disepakati kedua kubu di Malaysia beberapa waktu lalu. (ibk)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar