Pertarungan Sriwijaya FC kontra Persipura yang akan dilangsungkan di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Minggu (27/05) malam bakal seru. Duel sengit tiap lini akan terjadi karena kedua tim sama-sama ingin menang. “Kita telah melakukan latihan simulasi pressing ketat. Semua lini akan dipersiapkan secara khusus untuk pertandingan lawan Persipura,” kata pelatih Sriwijaya FC Kas Hartadi.
Dilanjutkan pria asli Solo ini, dirinya tidak akan mengubah gaya bermain Sriwijaya FC yang identik dengan umpan-umpan cepat. Menurutnya pola tersebut akan tetap jadi andalan.
“Saya pikir kedua tim sama-sama sudah tahu pola permainan lawan. Yang jelas saya lebih menekankan kepada para pemain untuk tampil lebih disiplin dan konsentrasi, tetapi tetap agresif,” bebernya.
Secara khusus Kas menyebut Zah Rahan sebagai kunci permainan Mutiara Hitam (julukan Persipura). Namun dirinya juga mewaspadai pergerakan Beto Goncalves yang bertindak sebagai predator.
“Saya berharap besar pada Ponaryo dan Lim untuk mematikan pergerakan Zah. Kolaborasi keduanya saya pikir akan bisa meredam Zah, sekaligus memutus alur serangan Persipura,” urainya.
Sedangkan Beto, menurut Kas akan mendapat pengawalan ketat duet bek tengah Jamie Coyne dan Thierry Gathuessi. Bahkan mantan punggawa timnas Indonesia ini akan mewanti-wanti Jamie dan Thierry untuk konsentrasi di pertahanan.
“Dalam beberapa pertandingan Jamie dan Thierry saya beri kebebasan untuk maju membantu serangan. Tetapi untuk lawan Persipura, saya minta untuk tetap di lini belakang saja,” ulasnya.
Thierry ketika dihubungi siap mengemban kepercayaan pelatih dalam mengawal pertahanan. Dikatakannya, pertandingan melawan Persipura sangat berarti bagi Sriwijaya FC.
“Bagi saya, jika kita bisa menang atas Persipura tentunya akan memperbesar peluang untuk juara. Tetapi untuk memastikan gelar juara masih belum, karena masih banyak pertandingan berikutnya,” jelas Thierry.
Persipura dengan kekuatan 22 pemain telah tiba di Palembang, kemarin sekitar pukul 13.30 WIB. Tampak dalam rombongan sejumlah pilar utama Persipura, Ricardo Salampessy, Beto Goncalves, Zah Rahan, Bio Pauline, Lukas Mandowen, Ian Kabes, Emmanuel Wanggai, Choi Dong Sook, Otrizan Solossa, bahkan striker utamanya yang masih terbelit cedera, Boaz Solossa. Hanya saja tidak tampak sang pelatih Jakcsen F Thiago. Persipura kemungkinan tidak akan diperkuat Gerald Pangkali yang terkena akumulasi kartu kuning.
Berdasarkan penjelasan Liaison Officer (LO) Sriwijaya FC Taufik HD, Jacksen dijadwalkan hari ini datang ke Palembang. “Saya kurang jelas alasannya, namun pelatih Persipura (Jacksen, Red) datang ke Palembang besok (hari ini, Red),” umbarnya.
Sedangkan Zah Rahan ketika dibincangi mengaku sangat antusias kembali ke Palembang. Meski sempat lama berkostum Sriwijaya FC, Zah mengaku akan profesional dan berjuang habis-habisan bersama Persipura.
“Pertandingan nanti sangat penting. Persipura harus menang untuk menjaga persaingan. Jika nanti Sriwijaya FC yang menang, maka akan jadi juara,” ungkapnya.
Pemilik nomor punggung 10 ini menyatakan duel kontra Sriwijaya FC merupakan laga final. “Kita sudah siap untuk pertandingan. Para pemain punya ambisi yang sama dan akan berjuang penuh,” pungkasnya. (kie)
@palpos
Tidak ada komentar:
Posting Komentar